Latar Belakang
Belakangan ini, orang-orang Barat memiliki kesadaran luar biasa akan
penampilan khususnya mengenai berat badan.
Langsing identik dengan sehat & indah
2 tipe gangguan makan:
a. Anorexia nervosa
b. Bulimia nervosa
A. Anorexia Nervosa
Definisi
Penderita secara gigih mengejar
kelangsingan dan penurunan BB secara ekstrim sehingga menderita kelaparan, dan
parahnya bisa sampai meninggal dunia.
Istilah anorexia maksudnya adalah lack of
appetite (kehilangan nafsu makan) à istilah yg salah karena penderita biasanya masih
memiliki perasaan kuat akan rasa lapar
Penderita : 95% perempuan, usia 14-18 th
Etiologi
Patofisiologi
Hal-hal pokok tentang anorexia nervosa :
a. Dorongan untuk kurus &
ketakutan berlebihan menjadi overweight
b. Gangguan kognitif tertentu
c. Sangat menaruh perhatian thd
makanan
d. Problem mood &
kepribadian
e. Medical dysfunction
f. Mengejar
kelangsingan & takut kegemukan
tujuan utama
penderita : kurus, jangan sampai gemuk à weight
phobia
separuh penderita
mengurangi berat badan dengan menekan jumlah
asupan makanan
serta tidak makan makanan manis & berlemak
Gangguan kognitif
- distorted body
image
penderita biasanya mempunyai
opini yang rendah terhadap bentuk tubuhnya & daya tarik fisiknya, mengalami
gangguan persepsi terhadap tubuhnya yang kerempeng à berfikir gemuk
- distorted
internal perception
penderita sulit mengidentifikasi sensasi
internal dari kelaparan & kekenyangan
- maladaptive
attitudes and illogical thinking
keyakinan bahwa harus sempurna dalam
segala hal
Preoccupation with food
-meskipun menekan
jumlah asupan makanan, penderita menghabiskan banyak waktu untuk memikirkan
makanan.
- impian
penderita adalah makanan & makan
Masalah kepribadian & mood
* penderita
cenderung tertekan & memiliki self esteem rendah
* mengalami
simtom kecemasan khusus tentang berat badannya & sulit berkonsentrasi
* mengalami
gangguan tidur (insomnia)
* sering diikuti
beberapa perilaku obsesif kompulsif
Medical problem
1. gangguan yg
paling banyak pd perempuan adalah amenorrhea
2. gangguan lain
yg muncul : temperatur tubuh rendah, tekanan darah rendah, tubuh membengkak,
detak jantung melemah
B. Bulimia nervosa
Definisi
Berasal dari bhs Yunani : bous limos (sapi
kelaparan)
Penderita sering biasanya mengalami
episode makan berlebihan yang tidak terkontrol, kemudian memaksa memuntahkan
makanannya agar tidak menambah berat badan
Disebut juga : binge-purge syndrome,
george-purge syndrome, dietary-chaos syndrome
Etiologi
- Episode berulang-ulang makan berlebihan, rata-rata 2 episode per minggu selama >= 3 bulan
- Perasaan kehilangan kontrol terhadap perilaku overeating pada waktu berpesta pora
- Biasanya melakukan cara lain yang menyebabkan dirinya muntah, misal: melakukan diet ketat, puasa, latihan dengan giat untuk mencegah kenaikan berat badan
- Keras hati utk terus menerus memperhatikan bentuk & berat badan
- Terjadi pd perempuan +/- 90-99%
- Cenderung suka berpesta pora & memilih makanan yg manis, kalori tinggi, es krim, donat, sandwich
- Setelah pesta, merasa physical discomfort (merasa sangat bersalah, depresi, takut naik berat badannya) sehingga mencari cara yang ekstrim utk mencoba membersihkan diri & membebaskan efek binge
Persamaan anorexia dan bulimia
• Persamaan :
a. Ketakutan menjadi gemuk
b. Mempunyai dorongan menjadi
kurus
c. Menaruh perhatian berlebihan
pada makanan, berat badan & penampilan
d. Bergulat dengan perasaan
depresi & kecemasan
e. Merasa membutuhkan kesempurnaan
factor eating disorder
• Sociocultural pressures
Kekurusan dinilai & dihargai
dalam subkultur seperti dunia mode, aktor, penari
• Family environment
keluarga yang tidak menerima
ekspresi emosi anak
• Faktor biologis
• Mood disorder
penderita bulimia mengalami
simtom depresi : kesedihan, low self esteem, pesimis, kesalahan logika
0 komentar:
Posting Komentar